Berdasarkan temuan seorang aktifis LSM ( LK2PD) Kab Sumenep saudara Busri yanto S.H, pekerjaan yang sumber dananya dari Dana Desa ada tiga titik di desa Batu din ding Kecamatan Gapur yang sampai saat ini tidak ada prasasti, Menunjukan pekerjaan tersebut tidak transparan, di indikasi kuat banyak penyimpangan terkait pekerjaan tersebut.
Busri yanto dengan awak media menghubungi kepala desa Batudin ding lewat W a tidak di angkat,, di datangi ke rumahnya tidak di temui, awak Media mencoba lagi mendatangi akhirnya ketemu awak media berusaha untuk konfirmasi namun jawaba kepala desa kalau masalh D D di Inspektorat nada menentang . Busri yanto lebih lanjut memaparkan bahwa pekerjaan tambal sulam ( Alpen ) yang terletak di dusun laok lorong desa Batudin ding menelan biaya Rp 117 000 000,-( Seratus tujuh belas juta rupiah) kini sudah mulai rusak, berlobang dan retak. Demikian pula dengan 2 pekerjaan lapen ( Tambal sulam) di rt 01 RW 04 dan di Rt 02 RW 03 dusun tembing, sama sama tidak ada prasastinya sampai berita ini di turunkan
Pekerjaan proyek tersebut yang baru di nikmati masyarakat belum satu tahun kini mulai rusak, menunjukkan proyek ini asal jadi, maklum sampai saat ini proyek ini terkesan proyek si luman tidak ada prasasti . Ini menunjukan lemahnya kinerja dari pihak kecamatan selaku tim monitoring, dan pengawasan dari pendamping desa.
Apakah memang ada Kong kali Kong pihak kecamatan, pendamping desa dengan pihak Kepala Desa Batu din ding ujar aktifis LSM LK2 PD. Mengenai pekerjaan proyek yang bersumber dari dana APBN.
( Team ) .
0 Komentar