Kompasnusantara.id - Pohon pule, dengan nama ilmiah Alstonia scholaris, bukan hanya memberikan manfaat fisik dalam bentuk kayu yang kuat dan seratnya yang tahan lama, tetapi juga melahirkan cerita-cerita mistis yang melingkupi keberadaannya.
Di wilayah Asia Tenggara, terutama di Indonesia, pohon ini telah menjadi bagian dari tradisi dan keyakinan masyarakat setempat.
Salah satu mitos yang melingkupi pohon pule adalah kepercayaan bahwa pohon ini adalah tempat tinggal bagi makhluk gaib seperti jin, lelembut, atau roh leluhur.
Pohon pule yang besar dan rindang sering dihindari oleh sebagian orang karena dipercaya sebagai tempat angker, bahkan diidentifikasi sebagai tempat bersemayamnya raja jin. Konon, menebang pohon pule tanpa melakukan ritual khusus dapat mendatangkan kesialan atau bahkan kematian.
Tidak hanya itu, pohon pule juga dikaitkan dengan energi negatif yang dapat mempengaruhi orang yang berada di sekitarnya.
Beberapa orang bahkan percaya bahwa berada terlalu dekat dengan pohon pule tua dapat membuat seseorang merasa tidak nyaman atau bahkan mengalami kesurupan.
Meskipun begitu, pohon pule juga memiliki nilai positif dalam pengobatan tradisional. Kandungan senyawa aktif dalam pohon ini, seperti alcaloida, telah diketahui memiliki sifat antioksidan, antipiretik, dan antiinflamasi yang dapat membantu dalam pengobatan beberapa penyakit.
Dengan segala mitos dan nilai gaib yang melingkupinya, pohon pule tetap menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan dan budaya masyarakat di wilayah Asia Tenggara, menciptakan kesan yang kuat dan menarik bagi siapa pun yang berinteraksi dengannya. (Red)
0 Komentar