Sumenep, kompasnusantara.id – Seorang ibu rumah tangga bernama Ibu Suto, warga RT 04 RW 11 Dusun Tunggah Jati, dikejutkan dengan penemuan seorang bayi laki-laki yang tergeletak di area masjid, Kamis (19/12/2024) sekitar pukul 14.00 WIB. Bayi tersebut ditemukan dalam kondisi hidup, dengan berat badan 3,7 kg dan panjang 49 cm.
Bayi itu pertama kali ditemukan saat Ibu Suto hendak melaksanakan salat Asar, sebagaimana rutinitasnya sebagai umat Muslim. "Saya benar-benar kaget saat melihat bayi itu tergeletak. ujar Ibu Suto.
Setelah penemuan tersebut, warga setempat bergerak cepat. Didik, Penanggung Jawab (PJ) Pamolokan, langsung mengevakuasi bayi ke Puskesmas Pamolokan untuk mendapatkan perawatan medis. "Keselamatan bayi menjadi prioritas utama kami," ujar Didik.
Kejadian ini juga segera dilaporkan ke Polres Sumenep. Tak lama, pihak kepolisian langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) guna menyelidiki asal-usul bayi tersebut.
Penemuan bayi ini mengundang keprihatinan mendalam dari warga sekitar. Mereka mengecam tindakan orang tua bayi yang tega membuang darah dagingnya sendiri. "Sungguh perbuatan yang tidak bermoral dan tidak manusiawi," ujar salah satu warga.
Warga berharap pihak kepolisian segera menangkap pelaku dan memastikan mereka mendapatkan hukuman yang setimpal. Selain itu, mereka juga berharap bayi tersebut dapat diasuh oleh pihak yang mampu memberikan kasih sayang dan kehidupan yang layak.
Hingga berita ini diturunkan, kondisi bayi dilaporkan stabil dan masih berada di bawah pengawasan tenaga medis di Puskesmas Pamolokan. Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut oleh Polres Sumenep. (Asis)
0 Komentar